Gambar di atas merupakan tempat penampungan dan penyimpanan limbah sementara yang terdapat di Laboratorium PPTK 2. Tempat penampungan limbah sementara dibagi menjadi 6 jenis yaitu :
1. Tangki Biodegradable berisi limbah yang dapat terurai, contohnya adalah selulose dan kanji.
2. Tangki Non Halogenik, berisi limbah cair non halogenik yang tidak mengandung unsur halogen, seperti solvent, etanol, benzene, dan lain-lain.
3. Tangki Halogenik, berisi limbah cair yang mengandung unsur halogenik, seperti Fluorin (F); Chlorine (Cl); Iodine (I).
4. Non Logam Berat, berisi limbah cair non logam berat yang mengandung unsur Asam (HCl, H2SO4); unsur Basa (KOH, NaOH); dan garam-garam misalnya NaCl dan KCl
5. Tangki Logam Berat, berisi limbah cair yang mengandung logam berat seperti Cr, Au, Pb, Ag, dan Hg.
6. Tangki Limbah Padat, berisi limbah padat hasil sisa praktikum seperti karbon aktif dan CaCl.

Setelah membuang sisa limbah, mahasiswa/ praktikan diharapkan untuk mengisi daftar isian yang sudah disediakan diatas tangki penyimpanan sementara.

Penjelasan selengkapnya dapat dilihat melalui video dalam link berikut ini :

https://drive.google.com/file/d/1NS8GsMfFCpv6vwL-XevdEwJy3HA7o1KL/view